DIY Modifikasi FM Tx

FM Modulator (FM Tx) pada prinsipnya adalah sebuah radio transmitter bermodulasi frekuensi. Saat ini telah banyak dipakai oleh pengendara mobil yang mana pada sistem audio-nya tidak dilengkapi dengan LINE IN pada playernya. Player pada dasboard mobil (entah itu CD/DVD Player, Tape Player atau player-player lain) sepertinya sudah merupakan hal wajib dilengkapi dengan penerima gelombang FM 88-108 MHz, maka tidaklah heran jika dipasaran kini tersedia FM Modulator (yakni MP3 Player - - tidak compatible dengan file-file berekstensi selain *.MP3- - kemudian dipancarkan dalam bentuk gelombang radio FM). Berikut adalah foto FM Modulator yang ada dipasaran (contoh):

Dalam kesempatan ini penulis sedikit memberi gambaran kepada pembaca apakah isi dari FM Modulator ini dan kemudian mengubahnya menjadi FM Transmitter rumahan (yakni dipakai dalam rumah / kamar). Hal ini penulis buat adalah hanya sekedar mengisi waktu senggang, namun memberikan manfaat dan ide ini telah diterima beberapa rekan dan bahkan ada yang pesan agar dibuatkan :D :D (lumayan orderan hehehe)
Flashdisk berisi file-file MP3 dicolokkan....kemudian kita "sama"kan frequency antara di FM Modulator dengan di FM Penerima kita (hal ini dipilih frequency sesuai selera - namun disarankan frequency yang kosong). Frequency pancar dengan mudah dapat dinaikkan atau turunkan dengan menekan tombol ataupun remote. Signal pancaran tersebut dapat kita terima dengan radio FM yang ada dipasaran, melalui Handphone (yang memiliki fiture Radio FM tentunya), atau pesawat televisi yang dilengkapi radio FM Receiver hehehe.... (di Warehouse kami ada TV 5" BW yang ada radio FM Receivernya).

FM Modulator yang telah dibongkar dari casingnya. Tampak: LCD, DC Cable, Fuse (12V/05A), MicroSwitch, IR RX, dlsb)

Tampak USB Input board (sebaliknya terdapat IC DC Regulator 78L05 yang mana bertugas meregulasi tegangan DC 12V input menjadi DC 05V output),
Connector port LINE IN, X'Tal Clock, uProcessor, MMC Slot, USB Port, dlsb.

Frequency transmit (pancar) 89.4 MHz, Indicator USB terdapat input.

Merupakan hasil akhir dari modifikasi, Smoga memberikan manfaat :) :)
# # Bagi temen-temen yang pingin memilikinya, silakan PM ke email di bawah # #

FM Modulator Specification:
* Support MP3, WMA files
* Support USB Host, SD/MMC Card & Line In
* 206 Preset channels within 87.0 - 108.0 MHz
* Memory functions of song, volume & frequency
* LCD display of Frequency, Track No, Volume, Equalizer, Sources
* Backlight for night vision
* Fully adjustable joint
* Infra red remote controller
* External source cable
* DC input 7-24VDC
* Build In fuse
* ETC-etc.....
========================================================================
NOTE:
Jika ada saran untuk pengembangan, silakan email ke: wawan@sbs-wellservices.com atau wawan.purwanto@yahoo.com
========================================================================

DIY Alarm Ngompol

Memiliki anak merupakan karunia, orang tua mana yang tidak kasihan saat mengetahui anaknya yang masih bayi basah akibat "mengompol", terlebih lagi hal ini sering terjadi saat bayi & orang tuanya sedang tertidur.
Saat ini tersedia berbagai pilihan penggunaan "lampin" yang dapat menyerap ompol ketika bayi pipis, namun banyak kalangan yang merasa hal ini kurang natural & akan menjadikan iritasi jika kulit bayi memiliki sensitifitas tinggi terhadap material lain yang menempel pada permukaan kulitnya. Latar belakang tersebut memberikan ide penulis untuk mengembangkan apa yang ada disekitar kita menjadi lebih bermanfaat. Penulis menemukan ide "DIY ALARM BAYI NGOMPOL 4500 RUPIAH" hehehe...lucu dilihat sekilas...insyallah bermanfaat.
Foto-foto berikut adalah langkah sederhana:

BackBerry (Sepertinya sering denger....hehehe)
BackBerry tampak belakang...

BackBerry setelah dibongkar, tampak dalemannya...
Keypad, keypadboard, loudspeaker, tone generator, battery connection...

BackBerry keypadboard inilah yang kemudian kita sambungkan dengan beberapa sensor yang diletakkan di "external" casing, sehingga menjadi "peraba" sesuatu yang basah diluar casing....

BackBerry casing perlu dibuatkan lubang-lubang untuk penempatan sensor external...

Tampak kini BackBerry casing telah dipasang beberapa sensor external...

Detail sambungan kabel ke sensor external...

Finishing pekerjaan internal...

Produk Jadi hehehe....
* Jika ditempatkan disamping / sedekat mungkin dengan bayi...maka saat ada basah akan berbunyi "guk-guk-guk', atau Can I help You?, atau lagu tertentu yang tidak begitu jelas :(
* Jika disentuh (bahkan dengan jari tangan yang kering sekalipun)....akan tetap berbunyi....apalagi jika "kebanjiran (stttt....Desember, di Jakarta banyak terjadi banjir lho)"
* BackBerry tersebut dibeli Penulis pertengahan tahun 2011 dengan harga 4500 Rupiah sudah termasuk dengan Battery :) :)

========================================================================
NOTE:
Jika ada saran untuk pengembangan, silakan email ke: wawan@sbs-wellservices.com atau wawan.purwanto@yahoo.com
========================================================================

Field Job

Diantara banyak field job, kali ini adalah yang paling unik...
Kami harus running Memory High Pressure High Temperature (EMR HPHT) yang mampu recording pressure & temperature dalam well hingga 10.000 Psi serta 300 degrees Celsius. Namun udara di sekeliling well sangatlah dingin... meskipun pernah tinggal sementara waktu di daerah dengan suhu rata-rata 09 degrees C pada siang hari... namun field job kali ini membuat tubuhku menggigil. Pada pukul 02.00 a.m suhu di luar mencapai 15 degrees C serta humidity 99%. Inilah yang membuat dingin menusuk tulang, belum lagi sering ditemani hujan & kabut sahabat sejati yang senantiasa menemani disaat-saat job. Ketinggian area well 2006 meter di atas permukaan laut inilah yang mengundang hawa dingin & kelembaban membeku...

Logging Truck... derumannya saat menanjak ... meraung-raung. Logging truck built in Amerika ini memang tangguh disegala medan. Di jalanan datar dan halus melesat cepat dikarenakan kelembaman yang dimilikinya...begitupun dijalanan kasar dia tetap mampu menerobos dengan garangnya. Meski dengan mesin V-305 HP, namun dikarenakan dilengkapi gearbox ber-ratio besar maka lahirlah torsi yang extra ruarrrbiasa besarr...

Ia melaju disekitar pohon cemara serta pohon teh disekelilingnya. Berlatar belakang geothermal power plant tampak dikejauhan...

Sesampainya di Field, serta semua step pekerjaan & prosedur safety telah dilalui... tiba saatnya well di flushing.... Suara steam bergemuruh awalnya 80-dB...namun kian lama hingga 115 dB....

Dimalam hari-nya (tepatnya pagi dini hari 01.56.00 a.m) kami POOH (pull out of hole) Pioneer Gauge PPS71 EMR HPHT... hati masih berdebar menunggu hasil download data serta mempersiapkan bahan interpretasi keesokan harinya di depan forum client...

Sedikit senyum mengobati lelah setelah semalaman RIH (running in hole)...

Pangalengan - mBandung
Indonesia...

========================================================================
NOTE:
Jika ada saran untuk pengembangan, silakan email ke: wawan@sbs-wellservices.com atau wawan.purwanto@yahoo.com
========================================================================

Email Part #1

Original dari Yahoo.com
========================================================================
--- Pada Kam, 6/8/09, Asih Rokhayati menulis:
Dari : Asih Rokhayati
Judul : Ass.......
Kepada : wawan.purwanto@yahoo.com
Tanggal : Kamis, 6 Agustus, 2009, 10:19 PM

Assalamualaikum...
Aa gimana trainingnya hari kemarin? melelahkan ya? ... ko sekarang ga internetan sesuai deal qita kemarin. Email juga ngga' ada, padahal teteh berharap tiap teteh ke internet ada pesen atau tulisan pa gitu yang bisa teteh baca. Padahal teteh udah semangat banget OL, yah kecewa deh, ga tahu kapan teteh ngenet lagi, ntar cuma sia-sia aja. Aa ga jadi beli simcard sana? biar komunikasi kita lancar. Aa baik-baik aja kan? mudah-mudahan Aa senantiasa dalam keadaan sehat. Ya udah deh gitu aja... ah kenapa Aa ga ngecek-ngecek email / apa gitu... teteh pengen nangis...........see you....teteh kangen Aa.
Wassalamualaikum...

========================================================================

LISTRIK PRABAYAR

Bagi sejumlah orang, mungkin tidak peduli dengan pengeluaran uang yang begitu besar akibat penggunaan listrik dirumah tinggal ataupun tempat usaha tidak terkontrol. Toh saya mampu bayar :D. Namun sebaiknya kita tidak berpikir sesederhana itu, energy listrik yang kita pergunakan sehari-hari tanpa kita sadari sebenarnya telah memperpendek usia dunia ini, termasuk salah satunya peningkatan pemanasan global. Apa dan bagaimana penulis tidak ulas disini, karena pada dasarnya penulis hanya ingin memberikan sedikit uraian tentang harga energy listrik prabayar:

Tarif / Daya : R1 / 900 Watt
Harga IDR 20.000,00 = 27.3 kWh

Tarif / Daya : R1 / 900 Watt
Harga IDR 25.000,00 = 35.4 kWh

Tarif / Daya : R1 / 900 Watt
Harga IDR 50.000,00 = 75.5 kWh

Tarif / Daya : R1 / 1300 Watt
Harga IDR 100.000,00 = 119.3 kWh

Tarif / Daya : R2 / 3500 Watt
Harga IDR 50.000,00 = 51.3 kWh

Simpulan:
Hasil survey di WARGI AKSES di Kp. Tangkolo Sukabumi 6°47'24.77"S & 106°37'10.75"E

# Voucher daya / tarif sama akan lebih murah per kWh-nya pada pembelian dengan nominal besar
# Makin tinggi daya / tarif, maka semakin mahal harga per kWh-nya


========================================================================
NOTE:
Jika ada saran untuk pengembangan, silakan email ke: wawan@sbs-wellservices.com atau wawan.purwanto@yahoo.com
========================================================================

DIY LCD / LED TV

Hadirnya informasi yang ditayangkan oleh stasiun televisi saat ini sudah bukan asing bagi masyarakat negeri ini. Banyak diantara kita yang masih berkutat dengan televisi CRT yang cenderung tidak ekonomis dipandang dari berbagai sudut. Selain wattage nya tinggi, radiasi electron yang tinggi serta ukuran fisik yang besar telah menyebabkan pemborosan ruang.
Sekarang ini telah beredar meluas televisi LCD (LCD / LED TV) dengan berbagai keunggulan masing-masing, namun masih relatif mahal buat beberapa kalangan. Oleh karena itu, saya mencoba untuk menguraikan sedikit pembuatan (tepatnya merangkai) sebuah LCD TV dari penggabungan beberapa brand serta golongan berbeda. Saya maksudkan LCD/LED Monitor digabung dengan TV ComboBox (TV Tuner External) dilengkapi dengan DIY cooling fan. Sengaja diberikan cooling fan dikarenakan beberapa IC didalam External TV Tuner menjadi Extra HOT setelah beberapa jam nyala non stop. Kita pastinya tidak rela jika harus menunggu dingin kembali dengan mematikan TV Tuner padahal acara sedang asyik-asyiknya :D. Foto-foto berikut diharapkan memperjelas deskripsi di atas:

Awalnya saya lebih memilih untuk "menelanjangi" circuit TV Tuner untuk memberikan cooling yang lumayan dikarenakan aliran udara lebih bebas, namun kemudian ngeri jika suatu saat kejatuhan partikel konduktor atau diutak-atik oleh keponakan yang masih kecil. Oleh karena itu kemudian timbul untuk memberikan extra cooling dengan ordinary fan, untuk menghembuskan udara pada IC secara langsung. Segaja dibuang "casing" sebagaimana captured pict di bawah ini:

Kemudian saya mencoba hunting sebuah fan yang sesuai (voltase & dimensi), diperoleh Cooling Pad Laptop yang memiliki fan berukuran 2.25" / 5 VDC. Terpasang 3 unit fans, kemudian tanpa mengurangi rasa hormat diamputasi 1 fan untuk didonorkan ke LCD/LED TV...

Setelah dimal, ukuran pada posisi yang kita inginkan selanjutnya dipotong dengan element heater (bisa menggunakan heater solder iron electric yang sudah tak terpakai) atau dengan cara mengebor dengan drill bit berdiameter 0.8 - 1.0 mm secara berdekatan mengikuti pola mal sebelumnya...

Kemudian yang dikerjakan adalah melakukan pengecekan fungsi fan dengan external power supply DC (atau dengan USB cable ke USB port). Jika telah yakin sesuai dan berfungsi dengan baik (NOTE: diameter lubang pada box TV Tuner harus sedikit lebih besar dari blade fan agar tidak ada "flow" angin yang menabrak sehingga menghasilkan bunyi desis serta angin hembusan optimum mengenai object) maka tinggal buat lubang sesuai dengan bolt nut yang telah kita siapkan.

Kini kita tinggal menikmati hasil yang diperoleh. TV Tuner akan memiliki pengabdian lebih panjang mengingat komponen bekerja pada temperature ambient. LCD/LED Monitor kini telah berubah menjadi LCD/LED TV, dengan tetap bisa berfungsi sebagai monitor PC jika diperlukan.

Advantages:
* Watt LCD/LED Monitor + TV Tuner jauh lebih kecil dibanding TV CRT berukuran sama
* LCD/LED Monitor memiliki resolusi juuuuuuuuhhhh lebih tinggi, detail gambar dan warna lebih OK
* Ukuran LCD/LED Monitor lebih tipis, ringan bisa dicantelin pada tembok (tidak perlu braket)
* Tidak ada pancaran / radiasi electron
* Video / gambar bisa direkam dengan camera video jika ada acara penting
* Beberapa TV Tuner dilengkapi dengan STILL (memungkinkan siaran TV di PAUSE)
* Program Search Splitter (6 atau 9 channel ditampilkan bersama untuk cari acara favorit)
* Ratio Monitor bisa diubah (Widescreen 9:16; 3:4 serta ukuran-ukuran ratio lain)
* Resolusi gambar bisa disesuaikan
* Menu-menu lain yang tidak dimiliki CRT TV

"Mari kita dukung penyelamatan bumi ini dengan cara memulai berhemat energy, ruang & waktu"

========================================================================
NOTE:
Jika ada saran untuk pengembangan, silakan email ke: wawan@sbs-wellservices.com atau wawan.purwanto@yahoo.com
========================================================================

Knight Rider's LED...

Bagi sahabat-sahabat yang suka pada film fiksi pada era 90-an, mestinya mengenal sosok sedan hitam yang dikendarai oleh anggota team pembela kebenaran dialah: KITT, sedan canggih tunggangan pahlawan pembela kebenaran pada sebuah film fiksi ilmiah berjudul Knight Rider. Sedan yang dilengkapi dengan autopilot, digital speedometer, turboboost, rudal, bodi anti peluru maupun bomb, auto roof, 6 RM, 7 DLA radar dlsb. Sedan ini tinggal dalam sebuah container berjalan yang didalamnya tersedia engineer, toolkit, computerize diagnostic care...dan siap membela kebenaran dibawah payung hukum international (hebat yah!!!).

Gril depan sedan ini dilengkapai dengan running LED yang berfungsi sebagai radar jarak & positioning system. DIY running LED yang penulis munculkan adalah salah satu ide untuk memiliki minimal sebuah style dari KITT's tersebut. Di bawah ini adalah beberapa still pictures dari lima buah running LED yang diberi nama Ashiwa #1, Ashiwa #2, Ashiwa #3, Ashiwa #4 dan Ashiwa #5, dengan masing-masing memiliki pattern serta kecepatan scanning yang berbeda (dan tentunya bisa disesuaikan dengan keinginan, mengingat circuit pembangunnya berupa microcontroller - nano)

Berurutan dari atas Ashiwa #1, Ashiwa #2, Ashiwa #3, Ashiwa #4 dan Ashiwa #5
(Thanks untuk mBa' Anis Setyorini Niti Soedarmo atas ide penamaan ini)

Captured pada ujung object...vacuum cop agar unit bisa langsung ditempel pada media kedap air serta permukaan licin misalkan kaca mobil, kaca etalase, keramik dll

Sebagai perbandingan, penggaris metal di atas unit memiliki ukuran 1500 mm lenght...

Berikut ini adalah livevideo-nya...



Sample Knight Rider's Ashiwa Running LED untuk mobil...atau pelengkap etalase kaca kios handphone, kios pulsa, accessories dll
(bagi yang berminat silakan kirim email atau sms ke +628156872401... unit tinggal 6 pcs, satu untuk stock...jadi silakan 5 pcs diborong 360.000,- atau 80rb/unit):D
Unit-unit di atas telah melalui pengujian lebih dari 7 x 24 hours dengan supply Ni-CAD Battery 7Ah/12VDC...



Sample Knight Rider's Ashiwa Running LED terinstall pada rear box sepeda motor... (supply dapat digabung dengan brake lamp ataupun independent)
Jika supply diparallel dengan brake lamp maka akan lebih baik, dikarenakan pengendara dibelakang kita akan dapat "informasi" bahwa kita sedang "mengerem / memperlambat laju kendaraan" lebih awal. Hal ini disebabkan LED memiliki light turn on switching dalam microsecond...lebih cepat apabila dibandingkan waktu yang diperlukan bohlam filamen untuk memancarkan cahaya!!!

Spesification:
* Built in auto voltage regulator
* Antireverse supply
* 12-18 VDC input
* 16+2 Superbright LED
* Vacuum installer on glass
* Changeable microcontroller
* Low voltage & current consumption
* Total lenght 470 mm

========================================================================

Beberapa contoh lain pengembangan DIY LED Circuits #1 untuk kehidupan sehari-hari:

Sebuah rangkaian nomer rumah / jurusan angkot pada sebuah PCB board... dengan supply 12 VDC...


========================================================================
NOTE:
Jika ada saran untuk pengembangan, silakan email ke: wawan@sbs-wellservices.com atau wawan.purwanto@yahoo.com
========================================================================